Dilihat dari judulnya sepertinya lumayan menarik, karena kebetulan saya sendiri karyawan sekaligus mahasiswa di salah satu universitas swasta di Jakarta. Setelah pulang kerja, istirahat sambil nonton TV tiba-tiba di stasiun TV yang sedang saya tonton, acara yang biasa menayangkan hal-hal unik, aneh, viral, dan sejenisnya. Di sini saya gak mau menyebut stasiun TV apa dan acara apa, karena memang gak penting juga, atau walaupun saya ngga menyebutkan, mungkin kalian sudah pada tahu.
Di acara tersebut menayangkan atau mungkin lebih tepatnya membahas tentang perbandingan. Kalau membahas hal tentang perbandingan sepertinya lebih banyak serunya. Iya benar sekali, yaitu membahas tentang, “Mahasiswa jaman old dan jaman now”. Saya sendiri merupakan generasi jaman now, atau malah sekarang yang paling baru nyebutnya generasi milenial.
Terus apa saja sih perbedaan mahasiswa jaman old atau jaman dahulu dengan mahasiswa jaman now atau jaman sekarang, ok langsung saja
1. Teknik Pembelajaran
Mahasiswa jaman old senjata utamanya adalah buku dan pulpen. Apa pun materi yang disampaikan dosen di papan tulis mereka harus bisa mencatat dan merangkumnya ke dalam buku catatan mereka. Sedangkan, untuk mahasiswa generasi jaman now, berkat kemajuan teknologi yang semakin canggih dan modern, apa pun materi yang disampaikan dosen cukup dengan memfotonya dengan Smartphone, sudah beres dan kita sudah memiliki materi yang disampaikan tersebut.
Apabila dikasih modul tambahan, mahasiswa jaman dulu akan memfoto kopi modul tersebut setebal apapun modul itu, dan makanya di tas/ransel mereka dipenuhi buku-buku dan modul yang tentu sangat memberatkan dan sudah pasti mengeluarkan biaya foto kopi. Berbeda dengan jaman sekarang, yang cukup membagikannya dalam bentuk file atau softcopy yang kemudian disimpan di laptop atau flashdisk.
2. Tugas Kelompok
Perpustakaan, ya benar sekali perpustakaan. Mahasiswa jaman old, lebih banyak menghabiskan waktunya di perpustakaan ketika sedang ada tugas kelompok untuk mengerjakan tugasnya. Mereka sering berkumpul di perpustakaan untuk mencari buku referensi. Dan selain di perpustakaan mereka akan kumpul mengerjakan tugas kelompok itu di lingkungan sekitar dekat kampus maupun di kostan salah satu dari anggota kelompok.
Untuk mahasiswa jaman sekarang atau jaman now, jika ada tugas kelompok mereka langsung membuat grup chat dan membahasnya di grup. Sedangkan dalam hal berkumpul, mereka lebih cenderung ketemuan dan mengerjakan tugasnya di tempat seperti café, mall, restoran, atau tempat yang kata anak jaman now, instagramable karena mereka mencari referensinya cukup searching di internet.
3. Komunikasi
Jaman dulu orang mau nelpon itu harus pergi ke warung telepon atau wartel. Mahasiswa jaman old kalau ingin menghubungi teman sekelas, dosen, atau pun orang tua mesti harus pergi ke wartel dengan biaya pulsa yang cukup mahal dan durasi mengobrol yang sebentar, tentu ini sangat memberatkan beban mahasiswa, apa lagi mahasiswa yang tinggal jauh dari orang tua alias anak kost. Mahasiswa jaman dulu bahkan sangat sedikit yang mempunyai handphone.
Tentu sangat berbeda dengan mahasiswa jaman sekarang, komunikasi yang terbilang cukup mudah dan tentu sangat murah berkat kecanggihan teknologi dan persaingan provider seluler yang membuat harga semakin murah, mahasiswa sangat mudah untuk menghubungi dosen, saudara, kerabat maupun teman cukup menggunakan aplikasi chatting atau bahkan video call kapan pun dan dimana pun.
Sebenarnya masih banyak lagi perbedaan-perbedaan antara mahasiswa jaman old and jaman now, mungkin nanti akan saya lanjutkan kapan-kapan lagi kalau sempat, dan ingat ini hanya ilustrasi saja dan ngga ada maksud apa-apa, hanya untuk hiburan semata. Dan jika kalian ingin melanjutkan bisa menulis di kolom komentar.(Picture source: Google)
Komentar
Posting Komentar